Citizen Jurnalis: Shodiq Andi Nugroho
Semarang – SD Islam Hidayatullah Semarang kembali mencatatkan prestasi membanggakan di dunia pendidikan dengan memperoleh sertifikat sebagai Sekolah Model Al-Qur’an Metode Ummi. Sertifikat ini resmi berlaku mulai 30 Oktober 2024 hingga 30 Oktober 2027, menegaskan komitmen sekolah dalam membangun generasi Qur’ani yang unggul dan berkarakter.
Pengakuan ini menjadi bukti keberhasilan SD Islam Hidayatullah Semarang dalam menerapkan pembelajaran Al-Qur’an yang berkualitas, sistematis, dan menyentuh hati para siswa. Metode Ummi, yang telah diadopsi sekolah, dikenal efektif dalam menanamkan kecintaan terhadap Al-Qur’an sekaligus melatih keterampilan membaca Al-Qur’an dengan tartil.
Kepala SD Islam Hidayatullah Semarang, Ibu Robi’ah Peni Raharjanti, S.Si., menyampaikan rasa syukur atas pencapaian ini. “Semoga keberhasilan ini menambah rasa syukur kita kepada Allah SWT serta memotivasi kita semua untuk terus menjaga dan meningkatkan kualitas pembelajaran Al-Qur’an di sekolah,” ujarnya.
Sertifikat ini diraih melalui proses penilaian yang ketat, mencakup aspek metode pengajaran, kompetensi guru, hingga hasil pembelajaran siswa. Metode Ummi yang diterapkan di sekolah ini dikenal efektif dalam memudahkan siswa membaca, menghafal, dan memahami Al-Qur’an dengan baik dan benar.
Prestasi ini menjadi bukti komitmen SD Islam Hidayatullah Semarang dalam mengembangkan pendidikan berbasis nilai-nilai Al-Qur’an. Diharapkan, pencapaian ini juga menginspirasi sekolah-sekolah lain untuk mengedepankan pendidikan agama yang berkualitas sebagai bagian dari upaya mencetak generasi islami yang unggul.
Dengan adanya sertifikat ini, SD Islam Hidayatullah Semarang semakin memantapkan langkahnya sebagai sekolah yang tidak hanya berprestasi di bidang akademik, tetapi juga unggul dalam pembinaan karakter dan spiritual siswa melalui pendidikan Al-Qur’an.